Adalah nyata
bahwa pernikahan itu,
tak seindah impian,
walau tak setragis sinetron.
Pernikahan dapat menjadi
penyatu dualisme yang berbeda,
perekat hubungan 2 keluarga,
pelebur segala pembeda.
Tetapi
Ia juga dapat menjadi,
penghancur suatu,
tatanan yang indah.
Banyak,
Orang yang berqni melangkah
n
menapaki kehidupan pernikahan
karena terbuai oleh
fatamorgana angan & impian
atau terbius mimpi2 manis
yang di hembuskan oleh suatu rasa
yang di sebut cinta.
Cinta
Yang dianggap rasa dari surga
n
di agung2kan di masa perkenalan & setelahnya
diyakini mampu menjadi modal
&
perekat dalam pernikahan
Tetapi
Cinta ternyata bisa menjadi bumerang
yang setiap saat mengintai perjalanan
biduk pernikahan.
Dari
Semua itu yang perlu di ketahui
bahwasanya wajar memiliki rangkaian mimpi,
Namun
haruslah di ingat bahwa perjalanan
hidup ini ada pemilik yang mengaturnya,
Sehingga
bila suatu saat
segala yang di dapat & di raih
berbanding terbalik dari semua harapan
Maka
Persiapkan hati seluas samudra
agar mampu merasakan asin & perihnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar